Monday 6 October 2014

Sampah Indonesia

Dalam dekapan kegentingan
Engkau menari dalam puncak kebahagian
Yang engkau agungkan pada alam keindahan
Engkau laksana sang dewa di negri awan
Yang mengenggam alam khayalan
Tataplah negrimu wahai dewa keagungan
Daun-daun kerontang mulai berguguran
Menghujani tanah surgaku dalam kehancuran
 Tangisan darah berjatuh-jatuhan
Melukiskan goresan baru dalam kehampaan
Milyaran insan tinggal di sampah buatan
Yang engkau ciptakan dalam alam keagungan
Bukankah kau itu sampah Indonesia, wahai dewa awan
Sampah yang sembunyi dalam indahnya nada lisan
Hahahha, dasar kau tikus bermahkota birlian
Enyahlah dirimu dalam kegelapan
Aku ingin menedangmu ke alam kenistapaan
Sampai kau mencium neraka kehancuran
Ini tanah surgaku yang ingin menatap perdamaian
Memantulakan  cahaya kemenangan di negri awan

Sunday 16 February 2014

[Mozaik Blog Competition 2014] Cinta, Ilmu dan Energi Positif


Event Mozaik Blog Competition :http://lomenulis.com/post/75683551489/lomba-menulis-di-blog-writer-wannabe-juara-1 sponsored by beon.co.id.: beon.co.id

Hallo, para fans page blogger ketemu sama orang baru yang menggila dan jatuh cinta dengan namannya writing alias menulis, perkenalkan namaku Yeni Surya Diningrat, upps maksudnya namaku Yeni Wulansari, panggil saja yeyenz, teman-temanku soalnya suka pada panggil kayak gitu. Aku berasal dari kota kecil namanya Boyolali dan aku saat ini seorang Mahasiswa. Itu sekilas info tentang diriku. Oh my blog, aku mau share tentang impianku menjadi seorang penulis yang berkualitas. Jujur ya my blog, sebenarnya aku sih memiliki blog dari tahun kemarin, kalau nggak tugas kuliah Teknologi Informasi Pendidikan, mana mungkin Yeni memiliki blog. Tiap pertemuan dengan mata kuliah tersebut, dosenku sering suruh buat nulis cerita , temanya sih free, tapi harus menggunakan bahasa inggris, maklumlah Yeni sendiri kan dari fakultas bahasa inggris gitu. Sejak saat itu gairah dan semangatku menulis mulai muncul, dari menulis kata-kata bijak, mutiara, motivasi, cerpen dan puisi. Pokoknya semangatku luar biasa bahkan lebih dahsyat daripada orang yang sedang dilanda dan dimabuk cinta, bahkan kadang aku pengen ketawa dan menangis membaca tulisanku tersebut. Benar-benar deh, menulis membuatku lebih bahagia dan tampak lebih awet muda hehehe.
Uups, bukan itu saja yang mendorongku untuk menjadi penulis, ayo lanjut lagi yuk ceritanya. Bulan kemarin, aku mendengar teman sekampusku yang bernama Fani, dia pergi ke Bogor Jawa Barat untuk mendatangani kontrak menjadi seorang penulis, tepatnya sih penulis tentang novel gitu. Aku mendengar berita terkejut, ternyata temanku yang begitu sibuk dengan ikut organisasi masih sempat meluangkan waktu untuk menulis, beda dengan aku, yang hanya sibuk kuliah dan mengajar saja, Tuhan saja menyediakan waktu 24 jam sehari untuk kita, mengapa kita tidak menggunakan waktu dalam hal kebaikan. Dari sinilah juga aku berinsiatif untuk menulis cerita. Memang harus diakui dengan menulis dapat menghilangkan tingkat kegalauan dan stress dalam menjalani hidup.
Lanjut lagi yukk, sejak dari kelas 3 SMA, aku sering mendengar cerita radio Imelda 104.4 fm Semarang sampai sekarang masih tetap suka mendengarkan. Biasanya sih aku sering mendengarkan cerita-cerita inspirasi bahkan satu hari melewatkan mendengarkan radio tersebut, hidupku seperti berada dalam kegelapan malam dan galau tanpa pujaan hati. Dari situlah aku mengetahui orang yang menjadi motivator nomor satu di Indonesia, siapa lagi kalau bukan Andrie Wongso. Nampaknya pikiranku berjalan begitu lancar dan hebat, nyatanya setelah aku mengetahui nama tersebut, aku langsung searching di Google. Aku buka saja www.Andriewongso.com  dari alamat web tersebut aku membaca cerita-cerita yang luar biasa sekali hingga aku meneteskan air mataku. Dalam pikiranku kapan aku bisa menuliskan cerita-cerita seperti itu. Sebuah kebahagian yang luar biasa bagiku bila orang yang membaca ceritaku mendapat hal yang yang postif , terhibur dan bahagia setelah membaca. Muncullah keinginanku lagi yang luar biasa dan membara dalam diriku untuk menjadi penulis yang berkualitas, namapaknya seperti ada stimulun dan dorongan hati untuk terjun kedalamnya.  
Heem ada lagi nih, yang mendorongku untuk menjadi seorang penulis, ketika aku menonton televisi di tvone, ada seorang motivator,pengusaha, dan penulis yang di interview, namanya Merry Riana. Dia menuliskan cerita tentang hidupnya semasa belajar dan bekerja di singapura. Aku sih belum pernah baca buku tersebut, seringnya sih aku baca di Fb dan Twitter. Kata-kata motivasi dia, sering aku tulis kembali di buku diaryku, layaknya aku seperti plagiator yang professional heheh.. Adapun karya-karya dia menjadi best seller seperti Mimpi Sejuta Dollar, A gift from friend dan Dare to Dream. Semenjak saat itu pula, semangatku menulis bertambah lagi dari menulis hal-hal kecil yang terjadi dalam hidupku dan hal-hal yang berharga dalam hidupku.
Yups, satu tokoh lagi ya, yang memotivasi aku untuk menjadi seorang great writer, dia sih seorang motivator dan sekaligus pengusaha yang berbaur islami gitu, siapa lagi kalau bukan Ippho Santosa, salah satu buku yang pernah kubaca, dari kak ippho yaitu 7 Keajaiban Rezeki dan Moeslim Millionare, sangat inspiratif sekali untuk  diriku. Memotivasiku untuk menjadi seorang penulis harus memiliki tujuan, tujuan aku sih simple yaitu semoga aku menjadi seorang penulis yang berkualitas, semoga orang yang membaca karya-karyaku mendapat inspirasi, hal-hal positif  dari ceritaku dan hitung-hitung Yeni bisa sedekah kebaikan sesama seluruh umat Islam  dan mencicil masuk surga gitu hehehe.
Dari cerita Yeni diatas, sesungguhnya yang paling membuatku semangat menjadi seorang penulis adalah cinta. Memang harus diakui cintalah yang menjadikan aku menjadi lebih kuat, dahsyat, bahagia, berani mencoba hal-hal baru, melawan ketakutan dan optimis. Sekali aku menuliskan satu cerpen, maka aku akan tidak berhenti untuk menulis lagi, lagi dan lagi, Pokonya luar biasa sekali dampak orang yang sedang jatuh cinta dengan namanya writing. Terima kasih untuk Tuhan yang masih memberikan aku kesempatan untuk menulis sampai saat ini, keluargaku tercinta yang menjadi kekuatanku, juga tokoh-tokoh idoalku seperti Andrie Wongso, Merry Riana, dan Ippho Santosa, kalianlah penulis yang luar biasa yang mampu menggetarkan hatiku untuk menjadi seorang luar biasa dan hebat seperti kalian semua. Dalam hidupku dan disetiap doaku, aku selalu memanjatkan doa kepada Tuhan untuk bertemu kalian dan memeluk kalian heheh, satu lagi thanks for Pak Arjuna, Bapaklah yang mengenalkan aku kedalam dunia blog, dari situlah timbul-timbul rasa cinta menulis. Uups, hampir lupa dengan temanku Fani, terima kasih ya teman, aku ucapakan padamu, kamu juga memotivasiku untuk sesibuk-sibuk apapun dalam hidup kita, setidaknya aku harus meluangkan waktu untuk melakukan hal yang baik. Saat ini salah satu hal yang positif yang bisa aku lakukan adalah dengan menulis, semoga hasil tulisanku bisa bermanfaat bagi pembaca amin.
Yuk, beralih lagi ke episode aku selanjutnya yuk. Oh ya my blog, harus diakui untuk pertama kali menulis memang tidak semudah membalikan telapak tanganku deh, aku harus membutuhkan konsentrasi yang tinggi, suasana yang tenang dan mood yang baik, pokoknya jauh dari keramaian deh, sangat penting lagi aktivitas seperti mengerjkan pr, pekerjaan rumah harus diselesaikan terlebih dahulu deh, bahkan jika perlu aku harus mematikan gadget yang aku punya. So, bila hal tersebut sudah kita lakukan, maka itu tidak akan menggangu selama aku menulis, karena dengan sekali aku menulis, aku tak akan lelah menulis bahkan semangatku lebih membara seperti pelari marathon jiahhh, sebaliknya bila ada aktivitas yang mengaganguku, maka hilang dan buyarlah sudah deh konsentrasiku dan daya tarikku untuk menulis lagi. Jadi lantas apa yang terjadi? paling-paling aku akan melanjutkan hari esok dan bisa-bisa aku menunda untuk menulis lagi, lama kelamaan akan menimbulkan kemalasan deh dalam diriku. Waduh….
Kendala lain sih masih ada lagi nih, ya seperti pemilihan kata dalam cerita, apakah cerita itu tingakatanya seperti beginner, intermediate atau upper dan bagaiman kata-kata tersebut dapat memikat pembaca. Diksi ternyata sangat berpengaruh besar dan harus berhati-berhati bila menggunkan dalam cerita. Aku mengakui dalam pemilhan kata-kataku masih sangat terbatas dan perlu belajar lagi. Sering juga aku melakukan pengulangan kata-kata misalnya dalam kalimat pertama dan kalimat kedua yang mengakibatkan kebosanan bagi pembaca. Apalagi kalau dalam cerita harus menggunakan majas, waduh itu sebutulnya sih sedikit sulit bagiku, nilai bahasa Indonesiaku saja waktu ujian SMA dapat nilai 7,00. Masalahnya majas itu harus dihayati dan dipahami sampai keakar-akarnya, si majas soalnya pakai perasaan jiahhh.
Mari, kita bermetaformosis ke dunia hitam, lo kok dunia hitam, maksudku aku sih ke tingkat kesulitasn lagi. Pernah dengar EYD gak? so pasti semua kenal, waktu SD, SMP, SMA dan di perkuliahanpun diajarkan, tapi kok kadang-kadang masih bingung ya? atau aku adja yang merasa kebingungan hehehe. Dalam penulisan cerpen memang harus diperhatikan misalnya tanda titik, koma, kurung, petik, kapital dan masih banyak lagi itu penting. La kok bisa dikatakan penting. Coba saja kita bayangkan kalau tulisanku ini gak ada tanda titiknya, pastinya gak bisa selesai-selesai dunk, upps bukan itu jawaban yang sebenarnya, ya menurutku sih kalau gak ada tanda, titik, koma dan teman-teman lainnya, pastinya akan mengakibatkan kegalauan yang tinggi alias membuat pembaca bingung membaca cerita.
Satu lagi ya keluhanku, please dibaca ya, la kok memaksa emang lo siapa hehheh, yang satu ini tentang latar dan tokoh dalam cerita, kadang aku mengalami kesulitan, ketika harus beralih ke latar selanjutnya, sehingga perlu adanya hal yang memikat mengapa harus mengeluarkan latar ini, betul kagak?. Di tambah lagi kedatangan tokoh baru, haduh kadang-kadang agak kesulitan juga sih, menghadirkan tokoh baru yang datang kayak hantu saja, datang dan pergi dengan sesuka hati jiaaah.
Untuk bersenadung dan menuliskan cerpen memang sulit, bahkan lebih sulit mengerjakan fisika dan matematika yang membuatku galau, depresi dan cenat-cenut deh haduh. Tampaknya untuk pertama kali memang sulit, tapi ketika aku mencoba berkali-kali, rasanya seperti merasakan indahnya dunia cinta, seperti ada hal yang indah yang terjadi dalam hidupku dan energy positif masuk dalam tubuhku.  Meskipun aku terbilang baru dalam dunia ini, aku bisa merasakan manisnya ketika aku menulis dan aku tampak lebih cantik dari seorang bidadari di langit beneran deh. Dalam hatiku juga berkata jika tidak dimulai dari sekarang lantas kapan, tahun depan atau lima tahun lagi, haduuh udah karatan dunk hehehe. Jadi lakukan sekarang ya okay!!. Untuk para penulis yang mungkin tulisannya ditolak beribu-ribu kali, kalian harus tetap optimis ya, dari situlah kita belajar dari sebuah kekalahan, mungkin disaat itu mood kita tidak baik ketika menulis, atau ada masalah dalam hidup kita, bisa jadi Tuhan mungkin menguji kita dengan 1000 kegagalan, tapi ingatlah dia masih menyediakn keberhasilan dilangkah kita yang 1001, betul kagak?. Coba kita berkaca dengan tokoh-tokoh hebat dunia, misalnya Thomas Alfa Edison, dia berkali-kali melakukan percobaan tentang lampu, andai saja dia berhenti di langkah dia yang ketiga atau keempat, pastinya sekarang sudah gak ada lampu sampai saat ini, kalau malam gelap dunk heheh, gak usah-usah jauh sih, kita mencontoh saja Regina Indonesian Idol, dia ditolak berkali-kali, hingga dikesempatan yang ketujuh dia membuktikan menjadi juara idol. Dari kegagalan itulah yang mengajarkan kita menjadi kuat, optimis, hebat,dan sabar. Jika memang kita menyukai menulis, maka segera lakukan dari sekarang, jangan coba-coba menunda hal baik dan tekunilah hal itu setiap hari hingga kau tak mampu mengabaikan dan  kau benar-benar tenggelam dalam dunia yang mampu menyelamatkan dari hidupmu. Tetap berusaha, berdoa, optimis, action dan semangat untuk menjadi seorang penulis yang berkualitas. Sukses untuk kita semua oke. Fighting!!!!!!!!

Tuesday 28 January 2014

Bus Cinta


Mungkin ini terdengar aneh untuk semua orang, kebanyakan orang diumur 20 tahun sudah bisa pernah merasakan indahnya jatuh cinta pada seorang kekasih hati, tetapi tidak dengan pemuda yang bernama Ryan. Dia adalah seorang mahasiswa fisika di Universitas Indonesia, selain pandai dia juga aktif dalam organisasi dikampusnya. Meskipun dia dari keluarga yang kaya, tetapi dia lebih suka menumpang bus. Bagi ryan menumpang bus, dia dapat hidup sederhana dan mengenal orang dengan berbagai profesi. Kadang dia rela berdesak-desakan dan berdiri untuk naik bis. Sejak dari semester satu sampai saat ini dia tak pernah bosan  dan mengeluh dengan hal ini, sehingga tidak heran jika kondektur bus tersebut mengenal ryan.
Hari ini terasa aneh tidak seperti biasanya, keadaan bus yang semula penuh keheningan kini berubah menjadi canda dan tawa. Kehadiran seorang wanita tampaknya memberi warna di bus itu. Hanya dengan memberikan permen kepada seluruh orang yang ada di bus itu, di tambah lagi dengan sifatnya yang ramah dan memberikan senyum pada orang, tak pandang pria,  wanita, tua maupun muda.
Saat  ryan turun dari bus, ternyata wanita itu satu kampus dengan ryan, perlahan-lahan gadis itu mendekati ryan.
“perkenalkan namaku Yenita semester baru dari fakultas sastra bahasa korea, kalau boleh tahu nama kakak siapa” tanya yenita
“namaku Ryan Putra dari fakultas fisika semester 5 ”
“kakak, mohon petunjuknya, dimana lokasi untuk gedung sastra bahasa korea”
“dari sini lurus, ada pertigaan terus belok kiri”
“trima kasih kakak” sambil yenita memberikan  lima permen pada ryan
Ryan hanya tersenyum melihat tingkah dia, segera dia mengambil permen dan meningalkan yenita tanpa kata-kata apapun.
Lagi-lagi saat pulang dari kampus ryan satu bus dengan yenita, dia tetap sama seperti hal yang tadi memberikan permen dan sekaligus senyumnya. Anehnya hal itu tidak dilakukan hanya sekali, dia melakukan setiap hari. dengan semangat yang luar biasa , bahkan dia selalu tersenyum saat memberi, meskipun kadang hatinya dalam kondisi buruk. Hal ini yang mendorong ryan mendekatinya, perlahan-lahan ryan mendekati yenita, dari meminta nomor, pin bb dan twitternya. Selama ryan dekat dengan yenita. Ryan yakin bahwa yenita seorang yang baik, dilihat dari statusnya sehari-hari dia tak pernah mengeluh , wanita seperti ini yang dicari ryan selama ini, yang memiliki kepedulian terhadap sesama dan selalau bersyukur.
Hari ini ryan berencana untuk mengajak kencan yenita, namun dia sangat bingung, karena pertama kalinya dia akan melakukan kencan. Akhirnya dengan keberaniannya dia menelpon yenita.
“tuuuuuttt”
“ia hallo kakak ryan, ada urusan apa”
“ayo kencan denganku di kafe putih, pukul 8 malam”
Terdengarsuara ryan yang gemetar tadi membuat yenita bingung, apakah dia hanya bercanda atau serius, karena ryan tadi segera menutup teleponnya. Akhirnya yenita memutuskan untuk bertemu dengan ryan. Ryan sangat gugup sekali, apa yang harus dikatakan pada saat kencan, untung saja dia segera berinsiatif searching informasi  melalui internet.  Baru pertama kali ini, ryan melakukan hal yang dirasa tidak masuk akal dalam hidupnya. Berkat informasi di internet, membuat kencan pertama ryan berhasil, tampaknya yenita juga menyukai kencan hari ini.
Semakin hari, ryan mengenal yenita semakin memantapkan hati ryan untuk menjatuhkan hati nya pada yenita.  Ryan yakin bahwa wanita ini yang akan membawanya kedalam warna-warni cinta, dialah wanita yang selalu didambkan. Namun ryan belum berani mengungkapkan perasaan ini padanya. Sudah tiga tahun ryan mengenal yenita, walaupun sudah lulus dia menyempatkan diri untuk menumpang bus dan tak enggan dia juga memberikan permen kepada penumpang seluruh bus. Setiap hari mereka melakukan hal itu. Kadang ryan rela bolos kerja hanya untuk menemani yenita.
Akhir-akhir ini tampaknya yenita jarang membalas pesan dari ryan, ini membuat gelisah ryan. Keesokan harinya dia tak bertemu yenita dibus.  Dia bertanya-tanya pada seluruh penumpang dibus, tapi tak ada satupun yang mengetahui keberadaan yenita sekarang. Hal ini benar-benar membuat ryan bingung. Tiga hari selama kepergiannya tak ada kabarpun dari dirinya. Dia tetap saja menumpang bus dan memberikan permen kepada seluruh penumpang seperti yang dilakukan yenita. Perlahan-lahan ada seorang pemuda memberikan sepucuk surat padanya, surat itu ternyata dari yenita. Ryan sangat gembira sekali, tak pikir panjang dia segera membukat surat itu.
Dear Kak Ryan
Ketika membaca ini, yenita sudah ada dikorea untuk bekerja sebagai duta dan menetap disana untuk selamanya kak, maafkan aku tak memberitahu kakak, soalnya ini juga terburu-buru. Jujur ya kak, selama kakak ada didekatku, aku merasa bahagia dan nyaman dan ada perasaan yang lebih sekedar dari teman, kakak-adik dan aku belum tahu tentang hal itu, aku yakin kakak itu orang baik, karena selama kakak didekatku kakak tak berbuat aneh-aneh, aku juga berdoa semoga kakak sukses dan bahagia bersama pendamping hidup kakak kelak.mungkin kita takkan bertemu lagi, tapi satu pintaku, kakak tetap memberikan permen ya? bila menumpang bus yang ditumpangi kakak. Kakak harus berbagai kabahagian dengan sesama ituah yang dinamakan kebahagian, bila Tuhan memberikanku satu permintaan yang terkabul, aku akan meminta agar aku bertemu dengan kakak walaupun hanya sekali. Hehehehehehehehehehehhe…………………..
Dari Yenita
Mata ryan berkaca membaca curahan hati yenita , dia tidak bisa menahan air mata hingga dia menangis, semua penumpang yang ada dibus, menatap kepada ryan, segera penumpang yang ada di bus menghampiri ryan, mereka berusaha menghibur ryan, hingga dia mengungkapkan perasaannya kepada seluruh penumpang. Seluruh penumpang mendengar pengakuan ryan, hingga mereka juga meneteskan air mata. Seluruh penumpang yang ada di bus memberikan saran kepada ryan agar memperjuangkan cintanya walau harus melewati badai, hujan dan salju semua harus dilalaui.
Sejak kejadian itu ryan belajar bahasa korea, harus diakui ryan tak begitu suka dengan bahasa ini. Dari segi penulisannya maupun pengucapannya. Dia mengambil kursus selama satu tahun, setiap harinya dia belajar , hingga dia lupa untuk makan, bukan itu juga, dia juga melepaskan pekerjaannya , padahal pekerjaan sangat sulit untuk didapatkannya. Hebatnya dalam waktu tujuh bulan ryan sudah mahir dalam berbahasa korea, tak harus menunggu waktu yang lama, ryan segera berpamitan kepada orang tuanya. Awalnya mereka tidak setuju dengan keputusan ryan, tapi melihat semangatnya yang membara, orangtuanya tak mampu menghancurkan mimpinya.
Sebelum Ryan berangkat , ia berpamitan kepada teman-teman yang di bus didekat kampusnya yang dulu. Dengan hati gembira ryan berangkat dan teman-teman yang ada di bus mengantakan dia sampai ke bandara.
Sesampai disana ryan segera mencari alamat tersebut, ternyata rumah tersebut sudah jual. Dia berusaha bertanya kepada tetangga yang didekat rumah yenita tersebut, ryan begitu tekejut ketika yenita hari ini menikah pukul 3 sore. Jam menujukan pukul 12.00. ryan sangat kebingungan, akhirnya dia mencari taksi untuk mencari  alamat tersebut. sepertiny hari ini bukan hari keberentungan ryan, karena seoul hujan deras dan macet total. Dia berinsiatif keluar dari taksi dengan segera mencari alamat tersebut seperti yang telah diberi petunjuk taksi tersebut. dia berlari kencang bahkan lebih hebat dari juara marathon bahkan juga lebih hebat dari perjuangan mimpinya. Saat dijalan kakinya terkena pecahan kaca, hingga kakinya mengeluarkan darah banyak, hal itu tak membuatnya menyerah , ia tak peduli dengan kondisinya saat ini, yang dia inginkan hanya untuk memperjuangkan cintanya.
Ternyata hari ini banyak pernikahan , dia mencari dari satu kegedung ke gedung lain sampai kakinya bercucuran darah. Dia melihat foto yenita dengan calon suaminya, tampaknya dia begitu bahagia, sempat ryan ingin tidak mengungkapkan perasaanya, tapi telah banyak yang dia korbankan. Ryan masuk ruang pernikahan itu, dia melihat yenita tampak bahagia bahkan lebih bahagia saat bersama ryan.
“ Yenita” nada suara ryan yang begitu keras
“Kak Ryan” Jawab yenita terkejut.
Yenita begitu bahagia melihat ryan datang kemari. Ryan menceritakan persaannya selama ini kepada yenita, dia tidak peduli cintanya apakah akan bertepuk sebelah tangan atau tidak. Tenyata selama ini yenita juga mencintai ryan, tapi apa kata takdir kini, yenita sudah menikah dengan pria yang sukses dan dia juga dari Indonesia juga. Hati ryan begitu sakit berkeping-keping, seperti seribu duri menusuk jantungnya. Sebelum dia pulang ke Indonesia, dia meminta izin kepada suami yenita untuk memeluk yenita sebagai tanda perpisahan.
Setiba di Indonesia ryan menceritakan hal-hal itu kepada teman-teman dan keluarganya. Mereka sangat kecewa dengan sikap yenita, tapi ryan memaklumi hal itu, ini semua kesalahan ryan yang menunda-nunda mengatakan persaanya itu. Ryan kini menjalani hari-hariya dengan ringan, dia tetap memberi permen kepada bus-bus yang dia tumpangi. Memang yenita tak bisa dimilki ryan, tapi ryan pernah memiliki hati yenita selama dia ada didekatnya dan itu adalah kebahagian yang terbesar dalam hidupnya. Meskipun berat menerima semua ini, tapi ryan yakin dia akan mendapat jodoh yang tepat seperti yenita yang sudah didekatnya tetapi dia tak mengambil kesempatan itu.
Sore itu ryan pulang dari kerjanya dia tetap memberiakan permen kepada penumpang. Dia terkejut melihat yenita dihadapannya
“Yenita, kok kamu disini”
“Aku kesini untuk membawa Cintaku yang tertinggal disini”
“Loh siapa itu”
“Kamu, kakak” jawabnya dengan senyumnya yang merekah
Ryan benar-benar terkejut mendengar perkataan yenita tadi, kemudian yenita menceritakan apa yang terjadi selama di korea. Sejak ryan datang dalam pernikahan tersebut, ternyata yenita belum bisa melupakan ryan, melihat hal itu, suami yenita tak tega dan dia rela melepaskan yenita, asalkan yenita bahagia dengan orang yang dicintai dan mencintainya.
Ryan tak sabar lagi menikah dengan yenita, dia tak ingin membuang waktu lagi, tak beberapa lama ryan menelpon penghulu, orang tuanya dan orang tua yenita. Akhirnya yenita dan ryan menikah di bus, pernikahan tersebut berlangsung gembira ditambah lagi dengan keliling kota depok jawa barat.
Walaupun sudah menikah, mereka tetap membagikan permen kepada bus yang mereka tumpangi, dengan berbagai sesuatu kepada orang lain, mereka juga dapat menerbarkan kasih sayang kepada orang lain dan mereka berdua juga akan memwariskan hal ini kepada anak-anaknya kelak dimasa depan
By Yeni Wulansari


Sisi baik Ujian dari Tuhan


Luqman tinggal disebuah kota besar daerah bandung jawa barat. ayahnya adalah seorang pegawai swasta dan ibunya seorang ibu rumah tangga. Saat ini dia duduk di bangku sd kelas tiga. Disekolahan dia banyak dihina oleh teman-temannya, karena dia sangat bodoh dan jorok. Wajar bila dia hanya memiliki sedikit teman. Dia sangat ketinggalan dengan teman-temannya, karena  sampai kelas tiga dia belum bisa membaca dan nilai-nilainya selalu mendapatkan nilai 0. Kadang-kadang wali kelasnya mengeluh, harus bagaimana mengajar anak ini. Memang harus diakui luqman termasuk anak yang malas. Sudah berkali-kali orang tua luqman dipanggil kesekolahan, tapi tetap saja dia tidak mengalami perkembangan. Dia tetap saja malas
Suatu hari, keluaraga luqman jalan-jalan kepantai dengan mobil. Disana mereka berenang , berlari-lari bersama-sama, benar-benar hari itu sangat menyenangkan.  Di perjalanan Ayah luqman akan mengajak luqman jalan-jalan lagi lagi, asalkan dia dapat perangkat dan dapat membaca. Mendengar hal itu luqman hanya terdiam seribu bahasa, wajahnya yang cerah berubah menjadi mendung, tak ada sepatah katapun keluar dari mulutnya.
Tiba-tiba mobil yang dikendarai keluarga luqman terserempet kayu dan membuat mobil mereka terjatuh, tak beberapa mereka dilarikan kerumah sakit. Luqman dan ibunya hanya mengalami memar dalam tubuh mereka, hanya ayah luqman saja yang terluka parah, banyak keluar darah dari tubuhnya dan mengalami patah tulang. Tak beberapa lama ayah luqman siuman, dia seperti membisikan sesuatu tetapi tidak jelas, ketika luqman ingin mendekati ayahnya, ayahnya telah menghembuskan nafas terakhirnya. Luqman dan ibunya menangis histeris hingga membuat suasana rumah sakit menjadi risuh. Hal ini merupakan cambukan terberat dalam hidupnya.
Sebulan setelah kematian ayah luqman, ibunya harus bekerja keras di sebuah pabrik dekat dengan rumahnya dari pukul 07.00 sampai 18.00 malam, belum lagi pagi-pagi dia harus menyiapkan makanan dan memandiakn luqman untuk sekolah. Pernah ibu luqman sakit  tapi dia tetap saja berangkat kerja untuk mengihidupi anak sematang wayang.
Saat  luqman  menunggu ibunya pulang dari kerja tak sengaja dia menjatuhkan foto ayahnya, dia teringat kembali pada ayahnya  dan dia juga ingat pesan terakhir ayahnya agar dia rajin belajar dan tidak bermalas-malasan untuk bersekolah.  Ternyata hal itu memberikan dampak positive padanya, dia meminta ibunya  untuk mengajarinya,meskipun ibunya kelelahan setelah bekerja dia tetap saja mengajari, karena melihat anaknya yang begitu semangat dalam belajar. Hal itu berjalan-jalan terus menerus bahkan dia meminta ibunya untuk dicarikan seorang guru private.  Kini luqman sudah dapat membaca dan sudah dapat menghitung.
Kenaikan kelaspun tiba, ibu luqman sangat cemas bila anaknya tidak naik kelas. Ibunya tahu bahwa kemampuan luqman masih ketinggalan jauh dengan temannya. Digenggamnya raport luqman, ibunya segera membuka, dia sangat terkejut ternyata mendapat peringakat tiga, ibunya benar-benar gembira, dari anaknya yang tidak bisa membaca bisa mendapatkan peringkat ketiga. Dengan segera ibu luqman memeluk luqman dengan tangis yang haru. Sejak kejadian itu, ibu luqman selalu memberikan semangat belajar dan meminta luqman untuk selalu bersyukur dan berdoa kepada Tuhan.  Perintah ibunya dilakukan dia dengan senang hati. Akhirnya hal ini membawa dia menjadi orang sukses, kini dia menjadi sarjana fisika dengan mendapat pridikat Cumlaude dikampusnya dan menjadi seorang